Minggu, 20 Maret 2011
Konvensional di era Kontroversial
10.08 | 
Diposting oleh
Deny Saputra |
Satu2nya yang ada di benak gue sekarang.
"Kenapa gue gak off dan belajar dengan keras?" jwabannya adalah, "gue gak pernah 100% niat buat belajar"
so, itulah kenyataan yang harus gue ubah sekarang karena nanti gak ada waktu lagi untuk ngerubah itu sebelum gue mati. perkataan orang selalu buat gue sadar untuk menjadi apa yang orang itu bilang. but, someone watching more carefully to my back side of my brain and said, "dont think what youre but youre what you think". ada satu harapan saat gue denger itu yaitu gue harus jadi apa yang gue pikirkan sekarang apapun resikonya, gue gak butuh seseorang lagi buat ngisi kekosongan lubuk hati gue. tapi gue tetep berharap lain kali ada waktu untuk nebus segala kesalahan yang pernah gue lakuin ke dia.
sesungguhnya gue cuma mau bilang bahwa gak semua hal yang lo pikirin tentang gue itu benar. kalo kenyataanya lo gak suka cukup bilang dan gak usah ngasih sesuatu yang manis padahal itu pahit. semua orang benci dibodohi, dibohongi dengan kata2 manis. gue juga males dendam sama orang, gue lagi gak mau benci sama orang. jadi lo cukup pergi dari hadapan gue dan gak perlu mikirin hal idiot lagi karena lo emang idiot pembuat janji2 konstitusi palsu.
okay, i must doing something constructive now, sayonara.
"Kenapa gue gak off dan belajar dengan keras?" jwabannya adalah, "gue gak pernah 100% niat buat belajar"
so, itulah kenyataan yang harus gue ubah sekarang karena nanti gak ada waktu lagi untuk ngerubah itu sebelum gue mati. perkataan orang selalu buat gue sadar untuk menjadi apa yang orang itu bilang. but, someone watching more carefully to my back side of my brain and said, "dont think what youre but youre what you think". ada satu harapan saat gue denger itu yaitu gue harus jadi apa yang gue pikirkan sekarang apapun resikonya, gue gak butuh seseorang lagi buat ngisi kekosongan lubuk hati gue. tapi gue tetep berharap lain kali ada waktu untuk nebus segala kesalahan yang pernah gue lakuin ke dia.
sesungguhnya gue cuma mau bilang bahwa gak semua hal yang lo pikirin tentang gue itu benar. kalo kenyataanya lo gak suka cukup bilang dan gak usah ngasih sesuatu yang manis padahal itu pahit. semua orang benci dibodohi, dibohongi dengan kata2 manis. gue juga males dendam sama orang, gue lagi gak mau benci sama orang. jadi lo cukup pergi dari hadapan gue dan gak perlu mikirin hal idiot lagi karena lo emang idiot pembuat janji2 konstitusi palsu.
okay, i must doing something constructive now, sayonara.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Blog Teman
About Me
- Deny Saputra
- A player of world, nerd, disguiser, and a scholar of SMAN 12 Jakarta. For further information: denyjfp@gmail.com
0 komentar:
Posting Komentar